Presiden Jokowi Lepas 10 Kontainer Bantuan Indonesia untuk Rohingya

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengutus Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, berkomunikasi dengan Pemerintah Myanmar soal keberadaan komunitas Muslim Rohingya.
Melalui Retno, Presiden Jokowi menyampaikan pesan penting kepada Pemerintah Myanmar soal bagaimana memanusiakan warga Rohingya di Rakhine State.
"Pada 6 Desember 2016 saya telah mengutus Menlu Retno untuk bertemu dengan Menteri Luar Negeri Myanmar Aung San Suu Kyi, menyampaikan pesan penting," ujar Jokowi saat melepas paket bantuan untuk Rohingya di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (29/12/2016).
Ada tiga pesan penting yang disampaikan. Pertama, pemerintah Indonesia menegaskan soal pentingnya membuka akses bantuan kemanusiaan ke Rakhine State.
"Segera diciptakan stabilitas dan perdamaian di Rakhine State dan menegaskan perlunya perlindungan serta penghormatan hak asasi manusia, utamanya bagi komunitas Muslim," ujar Jokowi.
Jokowi mengatakan, pesan tersebut terus diulang. Salah satunya saat Presiden Jokowi bertemu mantan Sekjen PBB Kofi Annan di Bali pada 9 Desember 2016.
Bahkan, dalam pertemuan antarmenteri di Yangoon, 19 Desember 2016, Menlu Retno Marsudi juga menyampaikan pesan tersebut ke dalam forum.
"Oleh sebab itu, harapan saya, perdamaian, stabilitas dan harmoni segera tercipta di Rakhine State," ujar Jokowi.
Pemerintah Indonesia sendiri telah mengirimkan sebanyak 10 kontainer berisi bantuan yang terdiri dari satu kontainer berisi sarung (10.000 potong).
Kemudian, lima kontainer berisi mie instan kuah, tiga kontainer berisi terigu dan satu kontainer berisi biskuit bayi.